Saturday, August 13, 2016

Konfigurasi Router dengan Loopback Adapter di GNS3

Assalamualaikum

1.Latar Belakang

Hari ini saya introspeksi diri,karena kemaren saya udah kerja keras main BGP ,tapi gagal .Tapi sekarang saya akan main GNS3,setelah posting blog sebelumnya.Saya akan menggunakan Cloud lalu setting RIP dan Statis dalam kesempatan ini




2.Pengertian


Routing Information Protocol (RIP) adalah sebuah protokol routing dinamis yang digunakan dalam jaringan LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area Network). Oleh karena itu protokol ini diklasifikasikan sebagai Interior Gateway Protocol (IGP). Protokol ini menggunakan algoritma Distance-Vector Routing. Pertama kali didefinisikan dalam RFC 1058 (1988). Protokol ini telah dikembangkan beberapa kali, sehingga terciptalah RIP Versi 2 (RFC 2453). Kedua versi ini masih digunakan sampai sekarang, meskipun begitu secara teknis mereka telah dianggap usang oleh teknik-teknik yang lebih maju, seperti Open Shortest Path First (OSPF) dan protokol OSI IS-IS. RIP juga telah diadaptasi untuk digunakan dalam jaringan IPv6, yang dikenal sebagai standar RIPng (RIP Next Generation / RIP generasi berikutnya), yang diterbitkan dalam RFC 2080 (1997). 

Routing statis adalah bentuk routing yang yang terjadi ketika router menggunakan routing yang manual-dikonfigurasi, bukan informasi dari lalu lintas routing dinamis.Dalam banyak kasus, rute statis secara manual dikonfigurasi oleh administrator jaringan dengan menambahkan entri ke sebuah tabel routing , meskipun ini mungkin tidak selalu menjadi kasus.tidak seperti routing dinamis , rute statis tetap dan tidak berubah jika jaringan berubah atau ulang. Routing statis dan routing dinamis tidak saling eksklusif. Kedua routing dinamis dan routing statis biasanya digunakan pada router untuk memaksimalkan efisiensi routing yang dan untuk memberikan backup dalam hal informasi routing dinamis gagal untuk ditukar. Routing statis juga dapat digunakan dalam jaringan stub , atau untuk memberikan gerbang terakhir .

3.Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan saya adalah setelah saya mempraktekkan konfigurasi router ,saya akan mengembangkan topologi jaringan saya dan membuat jaringan ospf

4.Alat yang Dipersiapkan

GNS3 yang sudah di install pada komputer atau laptop

5.Langkah langkah

Buka GNS3,berikut tampilannya 

 untuki menambah IOS router Cisco , pilih edit pada menu bar>preferences.lalu akan muncul tampilan seperti di bawah ini,pilih IOS router> new


 pilih new image>browse

pilih IOS lalu open


 klik next terus sampei finish










jika sudah selesai kita melakukan idle pc supaya tidak menambah beban CPU dan Ram pada komputer,lalu pilih ikon router>drag ke area kerja >klik kanan>idle-pc


 pilih yang bertandakan bintang ,kalau tidak ada keluar dan ulangi lagi,lalu ok


 kemudian kita setting pada router untuk mengetik perintah write memory supaya konfigurasi tersimpan,lakukan hal yang sama pada router selanjutnya


 kemudian hubungkan router 1 dan router 2 dengan menggunakan ikon ethernet dari fa 0/0 router 1 ke fa 0/0 router 2.
kemudian konfigurasi router 1 .klik kanan>console

 kemudian ketikkan perintah
en
conf t
int fa 0/0
ip add 17.17.17.1 255.255.255.0
no sh
ex
 lalu kofigurasi pada router 2.sama seperti router 1 tetapi alamat nya 17.17.17.2 255.255.255.0

 lalukan ping router 1 ke router 2.ping 17.17.17.2






kemudian kita akan menambahkan cloud 
eiiitts,,, tapi tunggu dulu kita harus menambah loopback adapter dulu sebagai adpter untuk cloud nanti

buka device manager .


 klik kanan nama user laptop>add legacy hadrware



 akan muncul tampilan seperti ini,klik next








pilih network adapter


akan muncul tampilan seperti ini,tunggu sebentar



 lalu pilih microsoft KM-test loopback adapter>next










 setelah finish lihat apakah sudah terdaftar pada device manager



 kemudian cek lagi ,jika ada ethernet 2 ,maka itu adalah loopback adapter,kemudian ubah wifi status.klik kanan wifi>status>properties>ipv4>sharing




lalu muncul tampilan seperti ini ,centang allow other network lalu ubah ke ethernet 2>ok 
nanti akan ada pemberitahuan kalau menggunaka ip tertentu sebagai gatewaynya,disini gatewaynya adalah 192.168.137.1



 kemudian tambahkan cloud ,tekan all 



 lalu pilih cloud ,drag ke area kerja


 lalu seting cloud,klik kanan>configure



pilih ethernet 2>add


 apply>ok


lalu sambungkan dengan kabel ethernet fa 0/1 router 1 sampai nio_gen_eth:Ethernet 2



lalu setting ke router 1 alamat ip dibuat 192.168.137.2
kemudian router RIP dari kedua network 192.168.137.1 dan 17.17.17.0




 kemudian jika sudah selesai kita setting routing ststic pada router 2 menambahkan alamat network dari cloud,mask nya,dan alamat fa 0/0 router 1


 kemudian kita coba ping alamat ip dari cloud yaitu 192.168.137.2.Jika ada tanda seru
success rate is 100 persent,maka sudah terhubung ke cloud.

6.Hasil dan kesimpulan

Membuat topologi  menggunakan cloud sangantlah mudah ,hanya saja kita bisa mengkoneksikannya lewat wifi ,loopback adapter atau ethernet.Jika menghubungkan router lebih dari satu,maka kabel yang menghubungkan keduanya harus dalam satu jaringan.

7.referensi
  • Wikipedia
  • panduan konfigurasi gns3 untuk lab cisco-nixtrain.pdf
Previous Post
Next Post

0 comments: