Alhamdulillah ,rencana kerja saya hari ini sudah tuntas yaitu mambuat topologi sederhana yang menggunakan router RB951G-2HnD yang telah saya konfigurasi RIP dan DHCP Server.Berikut bentuk Fisiknya...
1.Latar Belakang
Dalam mengembangkan kemampuan saya dalam hal routing dengan benda fisiknya,saya ingin mencoba untuk konfigurasi routing RIP langsung pada pada dua router,praktek ini saya lakukan setelah saya mencoba simulasi di cisco packet tracer (gambar 2)
2.Pengertian
Routing Information Protocol (RIP) adalah sebuah protokol routing dinamis yang digunakan dalam jaringan LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area Network). Oleh karena itu protokol ini diklasifikasikan sebagai Interior Gateway Protocol (IGP). Protokol ini menggunakan algoritma Distance-Vector Routing. Pertama kali didefinisikan dalam RFC 1058 (1988). Protokol ini telah dikembangkan beberapa kali, sehingga terciptalah RIP Versi 2 (RFC 2453). Kedua versi ini masih digunakan sampai sekarang, meskipun begitu secara teknis mereka telah dianggap usang oleh teknik-teknik yang lebih maju, seperti Open Shortest Path First (OSPF) dan protokol OSI IS-IS. RIP juga telah diadaptasi untuk digunakan dalam jaringan IPv6, yang dikenal sebagai standar RIPng (RIP Next Generation/ RIP generasi berikutnya), yang diterbitkan dalam RFC 2080 (1997).
Cara Kerja RIP
- Host mendengar pada alamat broadcast jika ada update routing dari gateway.
- Host akan memeriksa terlebih dahulu routing table lokal jika menerima update routing .
- Jika rute belum ada, informasi segera dimasukkan ke routing table .
- Jika rute sudah ada, metric yang terkecil akan diambil sebagai acuan.
- Rute melalui suatu gateway akan dihapus jika tidak ada update dari gateway tersebut dalam waktu tertentu
- Khusus untuk gateway, RIP akan mengirimkan update routing pada alamat broadcast di setiap network yang terhubung
3.Maksud dan Tujuan
Praktek Routing RIP pada mikrotik RB951G-2HnD
4.Alat yang Diiperlukan
- 2 buah router
- 1 komputer atau laptop
- 2 kable utp
- ethernet server
- mikrotik routerOS
- winbox
5.langkah - Langkah
Pertama ganti identitas dari router,saya ganti mikrotik1
system>identity>kasih nama>apply>ok
kemudian ganti nama dari ether 1 menjadi WAN dan ether2 menjadi LAN dengan masuk ke menu interfacekemudian kita mengisi alamat ip dari WAN dan LAN sebagai berikut,karena interface WAN terhubung ke jaringan ospf,maka otomtias akan mendapat alamat
ip>addresses
firewall>NAT
routing>RIP>[+]>doubleklik>apply>ok
kemudian ke RIP setting dan isikan sepeti dibawah ini,distribute default=always dan centang redistribute Conn....>apply>okuntuk networks kosongkan saja, nanti akan otomatis muncul pada routes
lalu pindah ke neighbours,kasih alamt ip dari ether1 nya mikrotik2
jika sudah selesai waktunya kita konfigurasi pada mikrotik2
kemudian kita ganti ether1 menjadi LAN2
kemudian ether2 menjadi Komputer,karena langsung terhubung ke komputer atau laptop kita
hasilnya dibawah ini
kemudian kita tambah alamat ip untuk LAN2
ip >address>kasih alamat>apply>ok
begitu juga dengan interface komputer seperti dibwah iniberikut hasilnya
lalu kita setting firewall,
firewall>general
isi chain=srcnat,out interafce=LAN2
lalu pada action kita kasih masqueradelalu kita konfigurasi RIP masih pada mikrotik2
lalu pada network kita kasih network yang terhubung pada komputer atau laptop kita
pada menu neighbours kita kasih alamat ip dari mikrotik1 yaitu ether2 (LAN)yang terhubung dengan mikrotik2(LAN2)
lau kita setting DNS seperti dibawah dan centang allow.....>apply>ok
konfigurasi sudah selesai tinggal kita test dengan ping dari mikrotik1 ke ether1(LAN2) dari mikrotik2
lalu ping ke alamat ip dari server
sealnjutnya kita ping ke komputer,hal yang dilakukan adalah setting DHCP server setup terlebih dahulu pada ether2(komputer) mikrotik2,lalu pada saat sampai DNS servers tambah alamat ether2 dari mikrotik2.
Nanti di ethernet komputer kita, akan secara otomatis mendapatkan alamat ip dari router
setelah itu kita bisa cek,pada routes jika ada tanda R maka sudah terkonfigurasi R,
ini routes pada mikrotik2
routing>RIP>Routes
dan ini dari mikrotik1
setelah itu kita uji ping dari komputer ke interface(komputer)mikrotik2
lalu ke interface(LAN2)
setelah itu yang terpenting bisa terhubung ke alamat server
6.Hasil dan Kesimpulan
Jika kita menghubungkan ke intenet yang mempunyai DHCP,maka pada ethernet yang terhubung ke internet tersebut otomatis mendapat alamat ip,kita bisa setting secara manual pada jaringan selanjutnya,dan dapat diakhiri juga dengan DHCP untuk device terakhir
7.Referensi
- http://fadlyfstik2010.blogspot.co.id/2012/10/rip-routing-information-protocol.html
- mikrotik-rip.pdf
Penjelasan tentang konfigurasi kurang jelas, mungkin bisa lebih di jelaskan biar lebih mudah di pahami buat pemula-pemula
ReplyDeleteiya makasih sarannya
ReplyDeletesama-sama
ReplyDelete